Amalan-amalan
Pembuka Pintu Rezeki:
Bacalah Surah Al-Fatihah setiap hari
dan kirimkanlah untuk Ibu Bapa, Umat Muslim dimanapun berada. Jangan lupa juga
membaca Al Fatihah sebelum berdoa.
Perlu kita ketahui, niat beramal
sebenarnya adalah untuk mencari Redho Allah SWT dan yang terpenting agar Allah
memberikan jalan yang mudah menuju Jannah.
Rezeki kita sebenarnya sudah di
jamin oleh Allah SWT, tapi kerana keingkaran kita kepada Allah, maka rezeki itu
terhalang, oleh sebab itu bertobatlah dengan tobat yang sungguh-sungguh, karena
Allah maha pengampun dan maha penyayang.
Di bawah ini, cuba kita lihat
beberapa amalan yang akan mendatangkan atau membuka pintu rezeki.
Adapun amalan – amalan yang dapat
membuka pintu rezeki, antara lain:
Amalan 1.
Rajin beribadah
Allah tidak sia-siakan pengabdian
diri hamba-Nya,
seperti firman-Nya dalam Hadis
Qudsi:
“Wahai anak Adam, sempatkanlah
untuk menyembah-Ku, maka Aku akan membuat hatimu kaya dan menutup kefakiranmu Jika
tidak melakukannya maka Aku akan penuhi tanganmu dengan kesibukan, dan Aku
tidak menutup kefakiranmu.”
(Riwayat Ahmad, Tirmizi, Ibnu Majah
dan al-Hakim dari Abu Hurairah r.a.)
Amalan 2.
Perbanyak Istighfar
Sabda Nabi Muhammad s.a.w.:
“Barang siapa memperbanyak
istighfar,maka Allah S.W.T akan menghapuskan segala
kedukaannya,menyelesaikan segala masalahnya,dan memberinya rezeki dari arah
yang tidak disangka.”
(Riwayat Ahmad, Abu Daud, an-Nasa’i,
Ibnu Majah dan al-Hakim dari
Abdullah bin Abbas r.a.)
Amalan 3.
Meninggalkan perbuatan dosa -
Istighfar tidak diterima di sisi
Allah jika masih saja berbuat dosa.
Kita tentu mengerti perbuatan dosa,
mana saja hal-hal yang membuat hati gelisah, maka berhati-hatilah jangan-jangan
anda sedang berbuat dosa. Dosa bukan saja membuat hati menjadi resah, namun
juga akan menutup pintu rezeki.
Amalan 4.
Senantiasa ingat kepada Allah -
Banyak mengingat Allah membuatkan
hati tenang dan kehidupan terasa lapang.
Ini rezeki yang hanya Allah berikan
kepada orang beriman (yaitu Islam).
Firman-Nya:
“(iaitu) orang-orang beriman dan hati
mereka menjadi tenteram dengan mengingat
Allah . Ingatlah, hanya dengan
mengingat Allah hati menjadi tenteram.”
(Al Quran, Surah Ar-Ra’d, Ayat 28)
Antara amalan mengingat Allah yang
boleh kita lakukan:
- sambil kerja sambil berzikir dalam
hati (tak mesti gerakkan mulut)
- banyakkan bersyukur setiap 1 jam
(dengan cara anda masing-masing)
- mulakan setiap 1 hal atau
aktivitas dengan Bismillah (kalau anda mampu)
Amalan 5. Berbakti kepada orang tua
Nabi Muhammad s.a.w. bersabda:
“Siapa berbakti kepada ibu bapaknya, maka kebahagiaanlah buatnya, dan Allah akan
memanjangkan umurnya.” (Riwayat Abu Ya’ala, at-Tabrani,
al-Asybahani dan al-Hakim)
Dapat juga dengan mendoakan ibu
bapak juga menjadi sebab mengalirnya rezeki, terutama bagi yang Ibu Bapaknya
telah tiada, hendaklah selalu mendoakan beliau.
berdasarkan sabda Nabi s.a.w.:
“Apabila hamba itu meninggalkan
berdoa kepada kedua orang tuanya, niscaya terputuslah rezeki (Allah )
daripadanya. “ (Riwayat al-Hakim dan ad-Dailami)
Amalan 6.
Berbuat baik dan menolong orang yang
lemah -
Berbuat baik kepada orang yang
lemah, termasuk juga menggembirakan dan membahagia orang tua, orang yang sakit,
anak yatim dan fakir miskin, dan anak-anak yang masih kecil.
Amalan 7.
Tunaikan atau Penuhi Keperluan
orang lain -
Menunaikan atau memenuhi keperlua
atau keinginan orang, menjadi sebab Allah melapangkan rezeki dalam bentuk
yakni terpenuhinya hajat atau keinginan kita sendiri,
seperti sabda Nabi Muhammad s.a.w.:
“Siapa yang menunaikan hajat
saudaranya maka Allah akan menunaikan hajatnya…”(Riwayat Muslim)
Amalan 8.
Banyak berselawat -
Selawat itu dapat menghilangkan
kesusahan, kesedihan, menghilangkan kesukaran serta meluaskan rezeki…Insya
Allah
Amalan 9.
Berbuat kebajikan sebanyak-banyaknya
-
Ibnu Abbas berkata:
“Sesungguhnya kebajikan itu memberi
cahaya kepada hati, kemurahan rezeki, kekuatan jasad dan disayangi oleh makhluk
yang lain.Manakala kejahatan pun bisa menggelapkan rupa,menggelapkan hati,
melemahkan tubuh, sempit rezeki & makhluk lain mengutuknya. “
Amalan 10.
Berkerja Sepagi mungkin –
Menurut Nabi Muhammad s.a.w.,
berpagi-pagi (memulai kerja harian
sebaiknya selesai solat Subuh berjemaah)
adalah amalan yang berkat.
Amalan 11.
Menjalin silaturrahim -
Menjalin Silaturrahim tentu sudah
banyak diketahui orang akan meluaskan rezeki dan memanjangkan umur.
Silaturrahim yang dimaksud adalah, antara lain; berbuat baik kepada orang yang
tidak menykai kita, menghubungi orang yang telah memutus hubungan dengan kita.
Menurut para ulama, Silaturrahim seperti itulah yang akan diberkahi.
Amalan 12.
Membiasakan selalu dalam keadaan
berwudhu’ -
Seorang Arab badui menemui Nabi
Muhammad s.a.w.
dan meminta pedoman mengenai
beberapa perkara termasuk minta dimurahkan rezeki
Nabi Muhammad s.a.w. pun bersabda:
“Senantiasalah berada dalam keadaan
bersih (dari hadas), niscaya Allah akan memurahkan
rezeki.”
(Diriwayatkan dari Sayyidina Khalid al-Walid)
Amalan 13.
Bersedekah -
Sedekah mengundang rahmat Allah dan
menjadi sebab Allah membuka pintu rezeki.
Nabi Muhammad s.a.w. bersabda kepada
Zubair bin al-Awwam:
“Hai Zubair,ketahuilah bahwa kunci rezeki hamba
itu ditentang Arasy, yang dikirim oleh Allah azza wajalla kepada setiap hamba
sekadar nafkahnya.Maka siapa yang membanyakkan pemberian kepada orang lain, niscaya Allah membanyakkan baginya. Dan siapa
yang menyedikitkan, niscaya Allah menyedikitkan baginya.” (Riwayat
ad-Daruquthni dari Anas r.a.)
Amalan 14.
Membiasakan diri untuk solat malam
(Solat Tahajud) -
Dalam bbeberapa Hadist sudah banyak
disebut kemuliaan sholat malam, antara lain memudahkan manusia untuk memperoleh
rezeki dan doanya dimakbulkan oleh Allah .
Amalan 15.
Membiasakan Solat Dhuha -
Waktu Solat Dhuha
- adalah 28 minit selepas waktu
syuruk
- waktu syuruk = waktu terbit
matahari
- waktu maksimum Dhuha ketika kurang
lebih 15 menit sebelum masuk waktu dzuhur
Solat Dhuha lazimnya dilakukan
disaat manusia sibuk dengan urusan dunia
Amalan ini mempunyai rahasia
tersendiri yang Luar Biasa.
Firman Allah dalam hadis qudsi:
“Wahai anak Adam, jangan sekali-kali engkau malas mengerjakan 4 rakaat
pada waktu permulaan siang (solat Dhuha), nanti pasti akan Aku
cukupkan keperluanmu pada petang harinya.” (Riwayat al-Hakim dan
Thabrani)
Amalan 16.
Bersyukur kepada Allah -
Syukur ertinya mengakui segala
pemberian dan nikmat dari Allah .
Lawannya adalah kufur nikmat.
Allah berfirman: “Sesungguhnya!
Jika kamu bersyukur, niscaya akan Aku tambahi nikmat-Ku kepadamu,
dan jika kamu kufur, sesungguhnya azab-Ku amat keras.”
(Al-Quran, Surah Ibrahim, Ayat 7)
Ciri – cirri orang yang bersyukur,
antara lain mengerjakan perintah Allah SWT dengan baik
Amalan 17
Amalkan zikir, baca Asmaul Husna dan
Bacalah Al-Quran
Zikir yaitu mengingat Allah, bisa
dengan membaca Subhanalloh, Alhamdulillah, La ila ha illallah, la haula wa
laquwwata illah billah….secara berulang – ulang semampunya.
Dan Zikir yang paling utama aldalah
kalimat Toyyibah yaitu “lailahaillallah”
Zikir dari ayat-ayat Al-Quran atau
Asma’ul Husna (99 Nama Allah) : selain dapat menenangkan hati manusia, juga
dapat menjernihkan perasaan dan melunakkan hati,
Asmaul Husna, antara lain, Ya
Hayyu..ya qayyum..ya razzak…ya Fattah….dll Bacalah diiringi dengan doa
amalan berzikir mengandungi fadilah
khusus, antara lain keluasan ilmu, terbukanya pintu hidayah, dimudahkan
untuk memahami agama, diberi kemanisan iman dan dilapangkan rezeki.
Selain itu baca juga Al quran
sesering mungkin siang dan malam.
Amalan 18.
Berdoa -
Berdoa menjadikan seorang hamba
dekat dengan Allah, bergantung dan mengharap pada rahmat dan pemberian
dari-Nya.
Dalam Al-Quran,
Allah suruh kita meminta kepada-Nya,
niscaya Dia akan kabulkan.
“…dan tuhanmu berfirman,berdoalah kepada-Ku,niscaya akan Ku-perkenankan bagimu…”
(Al-Quran, Surah Ghafir, Ayat 60 )
Amalan 19.
Berikhtiar setelahnya -
Siapa yang berusaha, dia akan dapat. Ini sunnatullah.
Dalam 1 hadis sahih dikatakan bahawa
Allah berikan dunia kepada orang yang
dicintai-Nya dan yang tidak
dicintai-Nya,tapi nikmat agama Islam hanya Allah
beri kepada orang yang dicintai-Nya saja.(Riwayat Ahmad, Ibnu Abi Syaibah dan
al-Hakim)
Amalan 20.
Bertawakkal -
Dengan tawakal,
seseorang itu akan dikaruniakan rasa
kaya oleh Allah .
Firman-Nya:
“Barang siapa bertawakal kepada
Allah , niscaya Allah mencukupkan
(keperluannya) .”
(Al Quran, Surah At-Thalaq, Ayat 3)
Nabi Muhammad s.a.w. bersabda:
“Seandainya kamu bertawakal kepada
Allah dengan sebenar-benar tawakal,
niscaya kamu diberi rezeki seperti burung diberi rezeki, ia pada
waktu pagi hari lapar namun petang hari ia telah kenyang.” (Riwayat
Ahmad, at-Tirmizi, Ibnu Majah, Ibnu Hibban, al-Hakim dari Umar bin al-Khattab
r.a.).
Semoga amalan di atas dapat kita
lakukan sebaik mungkin. Berusahalah sekuat tenaga untuk mengamalkan. Semoga amalan-amalan ibadah kita
diterima oleh Allah, dan supaya kita semua dapat berjumpa di SYURGA-Nya Allah
SWT bersama Rasulullah Baginda Nabi Muhammad SAW dan para sahabat…Aamiin